Network
ZONAKALTIM – Penggunaan konstruksi baja ringan pada berbagai infrastruktur dan pembangunan di Indonesia terus mengalami peningkatan yang cepat dan signifikan. Daya tahan dan kepraktisan dalam pemasangannya, membuat banyak orang memilih baja ringan sebagai bahan konstruksi.
Bahan baja ringan tidak mudah dimakan rayap dan lebih tahan terhadap cuaca. Selain itu pemakaian bahan ini juga ditujukan untuk mempersingkat waktu pengerjaan, namun tetap memperhatikan sisi kualitas dan keamanan bangunan.
Akan tetapi Anda juga perlu tahu mengenai apa saja kelebihan dan kekurangan produk baja ringan. Sehingga Anda bisa memilih produk yang sesuai dengan kebutuhan. Hal itulah yang kemudian mendorong PT Global Indonesia Asia Sejahtera (GIAS Group) memberikan workshop kepada para pekerja bangunan.
Khususnya aplikator bangunan (pekerja bangunan) yang berada di Berau, Kalimantan Timur.
GIAS kemudian berkolaborasi dengan PT Bumi Lancang Kuning Pusaka (BLKP Group) dalam menyelenggarakan sebuah kegiatan edukasi dan workshop. Menjelaskan tentang manfaat dan keunggulan penggunaan material baja ringan ke para aplikator bangunan di daerah tersebut.
Kegiatan yang digelar di Gedung Serba Guna Kelurahan Gunung Sari, Kabupaten Berau, Kalimantan Timur, pada 14 Februari 2023 ini dihadiri oleh sekitar 60 aplikator baja ringan terpilih.
Candra Kirana, selaku Area Manager GIAS Group di area Kalimantan menjelaskan bahwa acara tersebut juga dimaksudkan untuk menjalin hubungan baik dengan berbagai pihak.
Baca Juga: Hebat! Pengangguran di Kaltim Turun 1,12 Persen di Tahun 2022
“Kegiatan ini bertujuan untuk mempererat hubungan dan kerjasama antara perusahaan dengan stakeholdernya sebagai komunitas penting dalam proses bisnis bahan bangunan, yakni para aplikator bangunan,” terangnya.
Workshop tersebut juga menjadi ajang untuk membangun relasi dengan toko-toko rekanan, serta melakukan edukasi akan pentingnya baja ringan untuk struktur hunian yang kuat kepada masyarakat luas khususnya di Berau.
