Kelebihan Emisi Karbon, Kaltim Siap Hitung dan Verifikasi Ulang

- 27 Maret 2023, 09:47 WIB
Ilustrasi polusi emisi karbon. *
Ilustrasi polusi emisi karbon. * /Catazul/Pixabay

"Ada perusahaan yang berminat, tapi kita belum berkomunikasi intensif dengan mereka. Tapi kita perlu verifikasi ulang untuk lelang nanti," beber Ketua APPSI ini.

Hal senada disampaikan Sekretaris Daerah Provinsi Kaltim Sri Wahyuni bahwa perdagangan karbon dunia ada mekanisme yang harus diikuti dan Kaltim bisa masuk ke dalam sistem tersebut.

"Dana insentif dari program FCPF oleh Bank Dunia, bisa kita manfaatkan sebagai investasi," ujarnya.

Kenapa disebut investasi? "Karena keberlanjutan program untuk kegiatan emisi karbon, sehingga diperlukan pembiayaan, tidak hanya verifikasi dan lelang, tetapi kegiatan-kegiatan lainnya dalam program FCPF itu sendiri," tandas Sekda yang juga Ketua Komite Teknis Tim FCPF Kaltim.

Untuk awal-awal,  dari 110 juta USD, dibayarkan oleh Bank Dunia 20,9 juta USDUSD pada 2023 dan secara bertahap hingga selesai pada 2025.***

Halaman:

Editor: Akhmad Maulana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

x